KUDUS - Para pemain andalan masing-masing club tenis meja makin brutal menunjukkan kemampuan mereka di meja permainan pada gelaran Sukun Youth Series II 2025.
Sabtu, 15 November 2025, tepatnya hari kedua pelaksanaan, skuad terbaik dari masing-masing klub saling bentrok mengamankan posisi pemenang.
Ketua Panitia, Frengky Setyo Prabowo menyebut turnamen tahun ini menjadi yang paling kompetitif.
”Antusiasme peserta luar biasa. Banyak kejutan muncul dari tim-tim baru dan pemain muda,” ujarnya.
Frengky mengatakan, turnamen masih akan berlangsung hingga Minggu (16/11/2025) besok. Masing-masing tim dipastikan akan mati-matian mengamankan kemenangan.
”Dan tentunya diprediksi klasemen akan berubah seiring makin ketatnya persaingan di babak penyisihan,” tuturnya.
Untuk klasemen sementara per Sabtu (15/11/2025), pukul 18.00 WIB, pada kategori U13 Putra Divisi Utama masih dipimpin BTTC Purworejo A dengan tujuh poin dari empat laga.
Posisinya dibayang-bayangi oleh PTM Sukun A dengan enam poin dari tiga laga yang disapu bersih. Sementara PTM Sukun B mengekor ketat dengan lima poin.
Pada Divisi I U13 Putra, Pool A dikuasai Pundarika yang sapu bersih kemenangan, disusul TMM Academy B dan Dwi Bengawan.
Di Pool B, Harun menunjukkan kelasnya dengan tiga kemenangan, sementara Ganendra C dan TMMC Academy A masih berusaha untuk memperbesar peluang lolosnya.
Masuk ke U15 Putra, tensi pertandingan meningkat. Di Pool A, PTM Sukun menegaskan dominasinya dengan tiga kemenangan.
Duel menarik terjadi antara Hebat B, PTM Andalan 88 GJY, serta Mahardika Harun A yang saling berebut posisi runner-up.
Di Pool B, SKO Surakarta dan Onic Sports Jakarta sama-sama tampil kuat, sementara Punglor dan Hebat A masih berjuang meraih poin penting.
Pada kelompok U19 Putra, CLS Surabaya tampil sangat solid di Pool A dengan tiga kemenangan, namun HEBAT bertahan sebagai pemimpin poin karena jumlah pertandingan lebih banyak.
Di Pool B, Punglor Sleman menjadi kejutan besar berkat kemenangan sempurna.
Sementara di sektor putri, pertarungan semakin menarik. Kategori U13 Putri Divisi Utama memperlihatkan dominasi PTMSI Kudus dan PTM Sukun, namun Dwi Bengawan A mampu merangsek dengan koleksi tujuh poin dari empat pertandingan.
Pada U15 Putri Divisi I, persaingan dua raksasa Kudus, PTMSI Kudus dan PTM Sukun masih menjadi sorotan setelah sama-sama meraih tiga kemenangan.
Untuk Divisi Utama U19 Putri, empat tim bersaing ketat di papan atas dengan poin lima: CLS Surabaya, Pupuk Kaltim, serta PTM Andalan 88 GJY.
Sukun menjadi pesaing serius setelah mengamankan dua kemenangan dari dua laga, sementara HEBAT masih mencari kemenangan perdananya.
Turnamen masih akan berlangsung hingga Minggu (16/11), dan diprediksi klasemen akan berubah seiring makin ketatnya persaingan di babak penyisihan.